Pertemuan ke-3
Manajemen Pemasaran
ANALISIS LINGKUNGAN PEMASARAN
Definisi Lingkungan
Pemasaran suatu Perusahaan:
Pelaku dan kekuatan-kekuatan yang berada diluar fungsi
manajemen pemasaran perusahaan yg akan mempengaruhi kemampuan manajemen
pemasaran menjadi efektif dan sukses untuk mengembangkan dan membina transaksi
yang berhasil dengan para pelanggan sasarannya.
Lingkungan Pemasaran meliputi
:
Microenvironment (Lingkungan Mikro)
Yaitu berbagai kekuatan yg dekat dengan perusahaan yang mempengaruhi kemampuannya untuk melayani pelanggan, terdiri dari : Perusahaan itu sendiri, penyuplai, jaringan, pesaing, publik, pelanggan, pasar
Yaitu berbagai kekuatan yg dekat dengan perusahaan yang mempengaruhi kemampuannya untuk melayani pelanggan, terdiri dari : Perusahaan itu sendiri, penyuplai, jaringan, pesaing, publik, pelanggan, pasar
Pekerjaan
dalam mengelola atau memanaj pemasaran adalah
membuat hubungan baik dengan pelanggan , memberikan nilai dan
memuaskannya. Meskipun demikian marketing manajer tidak dapat bekerja
sendirian. Bergantung dengan faktor lain.
The Company (Perusahaan), terdiri dari:
Ø Top
management (pimpinan utama atau paling tinggi)
Ø Finance
(Keuangan)
Ø Riset
& development (Riset dan Pengembangan)
Ø Purchasing
(Pembelian)
Ø Manufacturing
(Proses Pembuatan)
Ø Accounting
(Pencatatan)
Suppliers (Pemasok)
Menyediakan
sumber daya yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk memproduksi suatu barang dan
jasa itu, hal-hal yang harus diperhatikan:
- Watch
supply availability (melihat ketersediaan pasokan)
- Monitor
the price trend (memantau harga terbaru input utama nya) kesesuaian waktu,
uang, kondisi
Marketing Intermediaries (Perantara)
Perantara
Pemasaran adalah mereka yg membantu perusahaan dalam mempromosikan, menjual,
dan mendistribusikan barang kepada pembeli akhir.
Para perantara ini meliputi :
Ø Middleman,
perusahaan yg membantu mendapat pelanggan
Ø Perusahaan
Distribusi Fisik, membantu perusahaan dlm menyediakan & memindahkan barang
dari tempat asal ke tempat tujuan.
Ø Biro
Jasa Pemasaran, meliputi perusahaan riset, biro iklan, perusahaan media, dan
perusahaan konsultan pemasaran, mencarikan sasaran dan menpromosikan produk ke
pasar sasaran secara tepat.
Ø Perantara
Keuangan, meliputi bank, perusahaan kredit, perusahaan asuransi, dll dalam
membantu transaksi keuangan dan atau menanggung resiko sehubungan dengan
pembelian dan penjualan barang.
Perantara
Ø Perantara
yang mempromosikan, menjual, mendistribusi barang ke konsumen akhir.
Ø Perantara
yang menjual kembali, (perusahaan distribusi fisik, Lembaga keuangan (bank))
Customers (Pelanggan)
Ø Customer
Markets (Pembelian suatu produk untuk dikonsumsi sendiri.)
Ø Bussines
Markets (Pembelian produk yang akan dijual dalam bentuk barang baru.)
Ø Reselller
Markets (Pembelian produk untuk dijual kembali dengan menggunakan kemasan yang
baru.)
Ø Government
Markets (Pembelian produk melalui tender, penawaran, pembayaran dan pengajuan.)
Ø International
Markets (Adanya penerapan ISO (International Organization for Standardization))
Publics (Masyarakat Umum)
Ø Financial
publics (keuangan)
Ø Media
publics (media masayarakat)
Ø Government
publics (pemerintahan, kebijakannya)
Ø Citizen-action
publics (reaksi masyarakat, contohnya demo)
Ø Local
publics (masyarakat lokal)
Ø General
publics (masyarakat umum)
Ø Internal
publics (pengaruh internal)
MACROENVIRONMENT
(LINGKUNGAN MAKRO)
Yaitu
kekuatan masyarakat yg lebih luas yg mempengaruhi seluruh lingkungan mikro
pemasaran perusahaan yang mempunyai pengaruh tidak langsung terhadap pemasaran.
Lingkungan makro terdiri dari :
a. Demografic environment (lingkungan
demografik)
Adalah bidang studi tentang populasi manusia menurut
dari:
Ø Size
(ukuran),
Ø Density
(kepadatan),
Ø Location
(lokasi),
Ø Age
(umur),
Ø Gender(jenis
kelamin),
Ø pekerjaan,
dan
Ø statistik
lainnya.
b. Ekonomi environment (lingkungan
ekonomi)
Ø Buyer
power (kekuatan atau daya beli)
Ø Spending
pattern (pola pengeluaran atau pola belanja)
c. Natural Environment (Lingkungan
Alami)
Ø Shortages
of raw materials (jauh dekatnya jarak sumber daya yang dibutuhkan)
Ø Increased
cost of energy (kenaikan biaya dan sumber daya)
Ø Increased
pollution (peningkatan pencemaran)
Ø Government
intervention in natural resources management (intervensi pemerintah dalam
pengelolaan sumber daya alam)
d. Technological Environment (Lingkungan
Teknologi)
Ø New
technologies (teknologi terbaru)
Ø Creating
new product (membuat produk baru)
Ø Market
opportunities (peluang pasar)
Ø Fast
pace of techonological change (perubahan kecepatan teknologi)
Ø High
R&D budgets (riset yang tinggi dan pengembangan anggaran)
Ø Concentration
on minor improvement (konsentrasi pada perbaikan kecil)
Ø Increased
regulation (peningkatan regulasi)
e. Political Environment (Lingkungan
Politik)
Ø Laws
(hukum)
Ø Government
agencies (kantor-kantor pemerintah)
Ø Pressure
group (golongan yang berpengaruh)
Ø Legislation
regulating business (legislative yang mempengaruhi bisnis)
Ø Changing
government (Perubahan pemerintahan)
f. Cultural Environment
(Lingkungan Budaya)
Ø Persistence
of cultural values
Ø Shift
in secondary cultural values
v People’s
views of them selver
v People’s
views of other
v People’s
views of organizations
v People’s
views of society
v People’s
views of nature
v People’s
views of universe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar